Aplikasi Mesin Bubut Kayu CNC Untuk Kelompok Pengrajin Sangkar Burung Di Desa Desa Banjarsari, Kecamatan Ajibarang Kabupaten Banyumas

Sakuri Dahlan, Khanif Setiyawan

Sari


Bisnis sangkar burung terlihat sepele tapi keuntungan cukup menggiurkan. Di desa Banjarsari, Kecamatan Ajibarang Kabupaten Banyumas pengrajin sangkar burung yang sangat dikenal. Perajin sangkar burung sudah mulai tersentuh dengan peralatan moderen, tetapi hanya gerenda listrik, gergaji mesin dan bor listrik. Setiap hari para perajin mampu menyelesaikan 6-10 buah sangkar. Ada beberapa permasalahan mitra kelompok pengrajin sangkar burung di desa Banjarsari diantaranya proses pembubutan komponen sangkar burung masih konvensional manual, penjualan sangkar burung dari orderan pelanggan tetap, kalau orderan tidak ada barang distok sambil menunggu pembeli. Tujuan program Iptek bagi Masyarakat (IbM) yaitu merubah proses bubut kayu konvensional dengan mesin bubut kayu CNC otomatis. Mengganti sistem penjualan yang masih tergantung orderan pelanggan tetap dengan penjualan website e-commerce via online. Metode yang dipakai adalah melatih pengoperasian mesin bubut CNC otomatis, dan pelatihan pembuatan website e-commerce sistem penjualan via online. Hasilnya dengan penerapan mesin bubut kayu CNC untuk sangkar burung dapat meningkatkan produktifitas produk 32 % dan efesiensi kerja untuk menghemat waktu 35%. Aplikasi website e-commerce via online untuk penjualan sangkar burung dapat mengenalkan produk ke dalam negeri dan luar negeri. Setiap hari website kunjungi rata-rata 17-20 orang/hari. Kebanyakan pengujung dari 90 % dalam negeri.Kata kunci: Ajibarang, banyumas, burung, bubut, sangkar

Teks Lengkap:

PDF

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.